“Bukan begitu, bagaimana nasib para pemainnya bos? Bagaimana keluarga mereka bos?”
Libero.id – PSSI jangan dilanjutkan Liga 2 2022/2023 yang terhenti pasca Tragedi Kanjuruhan karena berbagai alasan.
Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tishasetelah Lokakarya Sepak Bola Klub Liga 1 dan Liga 2 yang digelar di Hotel Sheraton, Surabaya, Sabtu (4/3).
Tisha mengatakan, klub-klub Liga 2 yang hadir dalam gathering tersebut tidak membahas kelanjutan kompetisi musim ini.
βDalam Workshop ini, teman-teman sepakat bahwa kami hanya akan membahas kompetisi musim depan saja,β ujarnya.
π¨ ππππππππ!
Posting informasi dari Instagram Hamka Hamzah, Liga 2 tidak dilanjutkan & PSSI memutuskan untuk memulai Liga 2 baru dengan Operator Baru.
Wow. pic.twitter.com/VXj1pTZ91q
β Fakta Sepak Bola (@Fakta Sepak Bola) 4 Maret 2023
Dia mengatakan semua klub sepakat untuk mempersiapkan dan membicarakan kompetisi musim depan.
“Itu [kelanjutan Liga 2 2022/2023] itu tidak dibahas dalam pertemuan ini karena teman-teman saya sudah mengerti semuanya. Karena sekarang kita harus menyambut musim baru 2023/2024,”
Tisha pun menjelaskan alasan tidak dilanjutkannya kompetisi Liga 2 musim ini terkait organisasi Piala Dunia U-20 di Indonesia.
“Kita lihat 78 hari lagi akan ada Piala Dunia U-20,” kata Ratu.
Tak hanya itu, dalam beberapa bulan ke depan kompetisi musik 2023/2024 juga akan segera digelar.
Pada Gathering, Liga 1 diperkirakan akan dimulai pada Juli 2023. Sedangkan Liga 2 akan digelar pada November 2023.
“Sementara Juli kita mau mulai lagi. Jadi dari kaca jendela saja tidak mungkin kita,” ujarnya.
(muflih miftahul kamal/muf)